Aku baru-baru ini liat filem bagus yang bercerita tentang seorang guru yang kubilang cukup menarik. Sang guru sekolah dasar itu punya cara mengajar menarik. Dengan cara mengajarnya dia bisa membuat anak didiknya sukses dalam ujian sekolah. Cerita mulai menarik saat dia ganti sekolah dan menemukan anak-anak dengan kelakuan yang berbeda dengan anak-anak yang pernah ia didik sebelumnya. Anak-anak baru ini lebih sulit diajak belajar karena tidak menganggap belajar itu penting.
This is why i like this movie. Sang guru pun berusaha dengan keras walaupun pada awalnya merasa kesilitan karena tidak mendapat dukungan sampai stress dan sakit tapi akhirnya dia sukses membawa anak-anaknya melewati ujian sekolah dengan sukses.Anak-anak yang dulu dilihat sebelah mata oleh banyak orang kini menjadi kebanggan bagi orang-orang disekitarnya terutama keluarga. Thats what success is all about! Making a great progress!
Setelah nonton film itu aku jadi berpikir bahwa tidak seharusnya guru itu dibebani dengan berbagai pegangan atau materi-materi yang disamakan untuk semua guru karena tiap guru itu harus punya ciri khasnya sendiri yang disesuaikan dengan lingkungan tempat ia mendidik. Biarkan sang guru mendidik dengan caranya sendiri. Dan jangan disamakan antara sekolah yang maju dilihat dari materinya(baca : uang) dengan sekolah yang materinya sedikit.Yang penting hasilnya dan tak sekedar hasil akhir tapi kemajuan yang diperoleh sang murid.
Jika hasil yang diperoleh anak bisa diukur dengan angka, antara anak dengan grade 8 naik menjadi 9 dengan anak bergrade 5 naik menjadi 8, manakah yang dianggap sukses?
Menurutku semua itu sukses karena sukses bagiku adalah kemajuan walaupun bernilai masih kurang baik.
-tJo-
This is why i like this movie. Sang guru pun berusaha dengan keras walaupun pada awalnya merasa kesilitan karena tidak mendapat dukungan sampai stress dan sakit tapi akhirnya dia sukses membawa anak-anaknya melewati ujian sekolah dengan sukses.Anak-anak yang dulu dilihat sebelah mata oleh banyak orang kini menjadi kebanggan bagi orang-orang disekitarnya terutama keluarga. Thats what success is all about! Making a great progress!
Setelah nonton film itu aku jadi berpikir bahwa tidak seharusnya guru itu dibebani dengan berbagai pegangan atau materi-materi yang disamakan untuk semua guru karena tiap guru itu harus punya ciri khasnya sendiri yang disesuaikan dengan lingkungan tempat ia mendidik. Biarkan sang guru mendidik dengan caranya sendiri. Dan jangan disamakan antara sekolah yang maju dilihat dari materinya(baca : uang) dengan sekolah yang materinya sedikit.Yang penting hasilnya dan tak sekedar hasil akhir tapi kemajuan yang diperoleh sang murid.
Jika hasil yang diperoleh anak bisa diukur dengan angka, antara anak dengan grade 8 naik menjadi 9 dengan anak bergrade 5 naik menjadi 8, manakah yang dianggap sukses?
Menurutku semua itu sukses karena sukses bagiku adalah kemajuan walaupun bernilai masih kurang baik.
-tJo-
0 komentar: